Sabtu, 20 September 2014




MENGANALISIS CARA KERJA MEDIA PENYIMPANAN
Erik Agus Darmawan
1151400053
Program Studi Teknik Informatika
INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
Jl. Raya Puspiptek
Serpong, Tangerang, Banten 15320
Telepon / Fax: (62) 021 7561102



ABSTRACT

           Pada era globalisasi masa kini, perkembangan komputer sangat cepat. Misalnya saja pada masa kini komponen-komponen komputetr sudah beragam dan dirancang dapat memenuhi kebutuhan pasar. Begitu juga dengan segala kegiatan kini sudah menggunakan komputer, baik dalam pemrosesan data maupun pnyimpanan data. Kebutuhan akan memori utama saja tidak mencukupi maka diperlukan peralatan tambahan untuk menyimpan data yang lebih besar dan dapat dibawa kemana-mana. Diantaranya yaitu storage device, atau media penyimpanan eksternal.
Kata kunci : Secondary Storage, Hard Disk, CD, USB Flashdisk











Kata pengantar



Puji syukur  kami panjatkan kehadirat  Allah SWT. Karena dengan rahmat dan kasih sayangnya saya dapat menyelesaiakan tugas  jurnal imiah yang berjudul “Menganalisis Media Penyimpanan”.
Dan terimakasih saya ucapkan kepada orang tua dan teman-teman, karena dalam penyusunan makalah ini tentunya hambatan selalu mengiringi. Namun atas bantuan, dorongan dan bimbingan dari orang tua, dan teman-teman yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu akhirnya semua hambatan dalam penyusunan paper dengan cara jurnal ilmiah ini dapat teratasi.
Saya sadar bahwa peyusunan paper dengan cara jurnal ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu, sekiranya pembaca memberikan masukan dan saran sehingga penyusunan paper ini dapat dikerjakan lebih baik kedepannya.







Tangerang, 20 September 2014
 
 
Erik Agus Darmawan




BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar belakang

    Seiring dengan perkembangan jaman, semua orang kini pasti mengenal istilah komputer. Dan komputer sendiri menurut Robert H. Blissmer  adalah Suatu alat elektronik yang mampu melakukan sesuai dengan programnya input, proses, penyimpanan dan output. Komputer bisa juga disebut pengolah data dan menjadikan data yang di input menjadi informasi output. Dan untuk mewujudkan anggapan konsepsi komputer sebagai pengolah data untuk menghasilkan suatu informasi, maka diperlukan sistem komputer (computer system). Sebuah Sistem Komputer sendiri terdapat empat bagian utama yang mendukung bekerjanya suatu sistem, yaitu, Perangkat input, Perangkat Pemroses, Perangkat Output dan Perangkat Penyimpanan. Keempat bagian ini mutlak diperlukan bila sebuah sistem komputer akan dioperasikan. Namun disini hanya akan dibahas mengenai perangkat penyimpanan. Seperti yang diketahui perangkat penyimpanan ada berbagai macam, namun perangkat penyimpanan (storage device) dalam komputer dibagi menjadi dua bagian, yaitu : penyimpanan utama dan penyimpanan eksternal. Penyimpan utama biasanya digunakan untuk meyimpan semua data yang memerlukan pemrosessan guna mencapai kecepatan pemrosesan yang maksimum, karena penyimpanan jenis ini  dapat diakses secara langsung oleh processor. Dalam hal ini yang disimpan dalam penyimpan utama dapat berupa data atau program.

    Dan untuk penyimpanan eksternal atau lebih jelasnya yaitu media penyimpanan yang merupakan penyimpanan tambahan. Setiap penyimpanan eksternal juga digunakan sesuai dengan kebutuhan si pengguna, karena terdapat banyak penyimpanan eksternal. Namun yang banyak digunakan belakangan ini yaitu harddisk dan flashdisk. Jika membutuhkan kapasitas penyimpanan yang cukup banyak biasanya si pengguna menggunakan harddisk. Namun bila membutuhkan penyimpanan dengan kapasitas yang sedang dengan ukuran media penyimpanan yang kecil, maka dapat di gunakan USB flash disk atau memory card.




1.2 Rumusan Masalah

    Berdasarkan dari uraian latar belakang diatas maka dapat dirumuskan suatu masalah. Apakah yang dimaksud dengan penyimpanan eksternal . Dan bagaiamana cara media penyimpanan itu bekerja.



1.3 Tujuan
       Tujuan dari pembuatan paper ini adalah untuk menambah ilmu pengetahuan, pengalaman, pengenalan dan pengamatan menganalisa cara kerja media penyimpanan.


      1.4  Metode Penelitian
      
            Metode penilitian yang digunakan dalam pengerjaan tugas paper ini meliputi :

1.      Metode Pengumpulan Data
Mencari dan mengumpulkan data dan mempelajari berbagai macam media penyimpanan melalui suatu sumber informasi baik dari buku pelajaran semasa SMK, artikel, jurnal maupun dari situs internet yang berhubungan dengan media penyimpanan.

2.      Analisis Data
Setelah diperoleh data-data yang diperlukan, data-data tersebut  digabungkan dan dipilah-pilah, untuk selanjutnya dilakukan analisa untuk merencanakan serta menulisnya dalam paper dengan cara jurnal imiah ini.





BAB II
PEMBAHASAN SECONDARY STORAGE

       Memori pada CPU sangat terbatas sekali dan hanya dapat menyimpan informasi untuk sementara waktu. Karena itu alat penyimpanan data yang permanen sangat diperlukan. Informasi yang disimpan pada alat-alat tersebut dapat diambil dan ditransfer pada CPU pada saat diperlukan. Alat tersebut dinamakan secondary memory/auxiliary memory atau backing storage.
a. Jenis-jenis Secondary Storage, yaitu :
1) Serial/Sequential Access Storage Device (SASD)
        Prosesnya lambat karena untuk mencari data tertentu harus selalu dimulai dari awal. Sudah jarang dipakai dan umumnya hanya untuk bcakup data seperti Magnetic Tape.
    Contoh : Magnetic Tape, Punched Card, Punched Paper Tape.
a. Magnetic Tape
Magnetic tape adalah model pertama dari secondary memory. Tape ini juga dipakai untuk alat Input/Output dimana informasi dimasukkan ke CPU dari tape dan informasi diambil dari CPU lalu disimpan pada tape lainnya. Panjang tape pada umumnya 2400 feet, lebarnya 0.5 inch dan tebalnya 2 mm. Data disimpan dalam bintik kecil yang bermagnit dan tidak tampak pada bahan plastik yang dilapisi ferroksida. Flexible plastiknya disebut mylar. Mekanisme aksesnya adalah tape drive. Jumlah data yang ditampung tergantung pada model tape yang digunakan. Untuk tape yang panjangnya 2400 feet, dapat menampung kira-kira 23.000.000 karakter. Penyimpanan data pada tape adalah dengan cara sekuensial.


a) Keuntungan Penggunaan Magnetic Tape
- Panjang record tidak terbatas.
- Density data tinggi.
- Volume penyimpanan datanya besar dan harganya murah.
- Kecepatan transfer data tinggi.
- Sangat efisien bila semua atau kebanyakan record dari sebuah
tape file memerlukan pemrosesan seluruhnya.
b) Keterbatasan Penggunaan Magnetic Tape
- Akses langsung terhadap record lambat.
- Masalah lingkungan.
- Memerlukan penafsiran terhadap mesin.
- Proses harus sekuensial.
2) Direct Access Storage Device (DASD)
        DASD atau media penyimpanan akses langsung adalah media arsip utama (file master) yang baik, arsip utama adalah gambaran konseptual dari salah satu sumber daya perusahaan atau unsur lingkungan. Penggunaan DASD lainnya yang populer adalah media penyimpanan sementara yang berfungsi untuk menampung data semi-terproses, misalnya data dapat di transfer dari satu program ke program lainnya dalam bentuk piringan. Dalam pengambilan data tertentu tidak perlu dicari dari awal, tetapi bisa langsung ke data yang dituju. Oleh karena itu, prosesnya lebih cepat dibanding SASD.
    Contoh : Magnetic Disk, Floppy Disk, Mass Storage.
a. Magnetic Disk
         RAMAC (Random Access) adalah DASD pertama yang dibuat oleh industri komputer. Pada magnetic disk kecepatan rata-rata rotasi piringannya sangat tinggi. Access arm dengan read/write head yang posisinya diantara piringanpiringan, dimana pengambilan dan penyimpanan representasi datanya pada permukaan piringan. Data disimpan dalam track.
b. Karakteristik Secara Fisik Pada Magnetic Disk
- Disk pack adalah jenis alat penyimpanan pada magnetic disk, yang terdiri dari beberapa tumpukan piringan alumunium.
- Dalam sebuah pack/tumpukan umumnya terdiri dari 11 piringan, setiap piringan diameternya 14 inch (8 inch pada minidisk) dan menyerupai piringan hitam.
- Permukaannya dilapisi dengan metal oxide film yang mengandung magnetisasi seperti pada magnetic tape. Banyaknya track pada piringan menunjukkan karakteristik penyimpanan pada lapisan permukaan, kapasitas disk drive dan mekanisme akses.
- Disk mempunyai 200-800 track per permukaan (banyaknya track pada piringan adalah tetap). Pada disk pack yang terdiri dari 11 piringan mempunyai 20 permukaan untuk menyimpan data.
- Kedua sisi dari setiap piringan digunakan untuk menyimpan data, kecuali pada permukaan yang paling atas dan paling bawah tidak digunakan untuk menyimpan data, karena pada bagian tersebut lebih mudah terkena kotoran/debu dari pada permukaan yang di dalam. Arm pada permukaan luar hanya dapat mengakses separuh data.
-       Untuk mengakses, disk pack disusun pada disk drive yang didalamnya mempunyai sebuah controller, access arm, read/write head dan mekanisme untuk rotasi pack.
b. Berikut contoh-contoh media penyimpanan secondary storage :
      1. Disket Floppy
 
        Disket floppy merupakan media penyimpan data yang paling banyak dipakai pada  mikrokomputer. Menurut ukurannya, disket floppy terdiri atas disket yang berukuran 5,25 dan 3,5 inci. Akan tetapi yang umum dipakai dewasa ini ialah disket floppy yang berukuran 3,5 inci. Disket floppy berukuran 3,5 inci ada yang berkapasitas 720 KB (low density), ada yang berkapasitas 1, 44 MB (high density). Sekarang sudah dikeluarkan pula disket berukuran 3,5 yang mempunyai kapasitas 2,0 MB. Disket floppy mempunyai notch (tekukan atau lubang) yang berfungsi untuk mencegah penulisan ke disket, atau untuk melindungi data.
Perlindungan data dalam disket floppy dinamai write protection. Disket yang dilindungi dengan write protection ini tidak dapat ditulis oleh komputer, sehingga data yang ada di dalam terhindar dari perubahan, terutama perubahan akan kesalahan atau ketidak sengajaan. Write protection ini sangat diperlukan untuk pengamanan data di dalam disket pada saat mau menjalankan disket floppy tersebut.
Untuk menjalankan disket floppy ini, komputer harus dilengkapi dengan disk-drive (penggerak disket). Penggerak disket biasanya dipasang di bagian depan kotak komputer. Ukuran penggerak disket ini disesuaikan dengan ukuran disket. Dengan demikian, disket floppy ini tidak bersifat tetap di dalam komputer, artinya disket tersebut harus dikeluar-masukkan pada saat mengoperasikannya.
       2.  Harddisk
 Hard drive pertama yang berkapasitas 500gb adalah hitachi dekstar 7k yang jika dibandingkan dengan hard drive pertama adalah 1 hard drive hitachi ini setara dengan 120.000 hard drive pertama di dunia dari IBM 305 RAMA. Hal ini cenderung tiap tahun kitadapat memperoleh drive yang dapat menyimpan data secara cepat dengan harga yang relatif lebih murah.  




Hard Disk adalah non-volatile storage device yang menyimpan data secara electronik dengan kapasitas besar (High-capacity storage) yang  dikodekan secara digital pada piring-piring yang berputar cepat dengan permukaan magnetic dan berisi beberapa plat yang keras,dan bundar serta komponen yang menyertai berada dalam wadah yang kedap udara, dan tersegel untuk keamanan.
        Hard disk akan merekam data dalam putaran konsentris yang biasa disebut dengan track. Dalam sebuah track ini masih ada pembagian lagi yang disebut dengan sektor. Masing-masing track dalam sebuah disk bisa diibaratkan sebuah buku tempat anda menyimpan tulisan yang tertata rapi dalam sebuah disk. Kalau sistem operasi membutuhkan file yang terletak dalam track dan sektor tertentu maka permintaan tersebut akan diteruskan lewat lengan pengendali head ke posisi track dan sektor tertentu dimana data disimpan.
Saat sistem operasi mengirim data ke hard disk untuk disimpan maka drive pada hard disk akan terlebih dahulu melakukan perhitungan data dengan rumus matematis yang kompleks untuk menambahkan hitungan bit pada sebuah data. Dengan konversi ini maka data bisa disimpan dengan lebih efisien. Selain itu ketika nanti data tersebut dibutuhkan kembali tambahan bit tersebut mampu mendeteksi dan mengkoreksi kesalahan acak karena variasi dari ruangan magnetis yang lebar.
         Selanjutnya head akan digerakkan menuju track tertentu di atas disk untuk melakukan baca dan tulis. Waktu yang dibutuhkan untuk memindahkan head dari satu track ke track yang lain inilah yang disebut dengan seek time. Setelah berada pada track yang benar head akan menunggu sampai berada pada sektor tertentu untuk membaca dan menulis data. Untuk menulis data head akan menunggu sampai berada pada sektor yang belum terisi sementara saat membaca head akan menunggu sampai berada pada sektor dimana data disimpan.
Waktu yang dibutuhkan untuk menunggu berada pada sektor yg tepat ini sering disebut sebagai latency. Semakin kecil nilai seek time dan latency maka akan semakin tinggi kinerja sebuah hard disk. Saat head berada pada sektor yang tepat untuk menuliskan data maka sebuah pulsa elektronik akan disalurkan lewat head menuju piringan. Pulsa elektronik tersebut menghasilkan tempat tertentu diatas disk untuk menyimpan data.


2.      Zip Drive

       Di lingkungan PC terdapat peranti yang sifatnya seperti disket dalam arti dapat dibawa-bawa, tetapi memiliki kapasitas yang lebih tinggi. Iomega Corporation memproduksi peranti yang disebut Zip Drive. Peranti ini dihubungkan ke komputer melalui port printer, USB, maupun SCSI. Media penyimpanannya diberi nama Zip Disk. Media ini memiliki kapasitas 250 megabyte untuk dihubungkan ke port paralel atau SCSI dan 750 megabyte untuk hubungan USB. Ukurannya sedikit lebih besar dibandingkan dengan disket dan dengan ketebalan dua kali.

3.       CD (Compact Disc)

        CD ROM(Compact disc - Read Only Memory) adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik(optical disc) yang dapat menyimpan data yang cukup besar. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai 700Mb. Mulai tahun 1983 sistem penyimpanan data di optical disc mulai diperkenalkan dengan diluncurkannya Digital Audio Compact Disc. Sejak saat itu mulai berkembanglah teknologi penyuimpanan pada optical disc. CD-ROM terbuat dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Informasi direkam secara digital sebagai lubang-lubang mikroskopis pada permukaan yang reflektif. Proses ini dilakukan degan menggunakan laser yang berintensitas tinggi. Permukaan yang berlubang ini kemudian dilapisi oleh lapisan bening. Informasi dibaca dengan menggunakan laser berintensitas rendah yang menyinari lapisan bening tersebut sementara motor memutar disk. Intensitas laser tersebut berubah setelah mengenai lubang-lubang tersebut kemudian terefleksikan dan dideteksi oleh fotosensor yang kemudian dikonversi menjadi data digital.
Penulisan data pada CD-ROM hanya dapat dilakukan sekali saja. Walaupun demikian, optical disk ini memiliki keunggulan dari segi mobilitas. Bentuknyayang kecil dan tipis memudahkannya untuk dibawa-bawa. Kapasitas penyimpanannya pun cukup besar, yaitu 650 Mbytes. Sehingga media ini biasanya digunakan untuk menyimpan data-data sekali tulis saja, seperti installer, file lagu (mp3), ataupun data statik lainnya.

4.      USB Flash Disk

          Adalah piranti penyimpan dari floppy drive jenis lain yang mempunyai kapasitas memori 128  MB, dengan menggunakan kabel interface jenis USB (Universal Serial Bus), sangat praktis dan ringan dengan ukuran berkisar 96 x 32 mm dan pada bagian belakang bentuknya agak menjurus keluar, digunakan untuk tempat penyimpanan baterai jenis AAA dan terdapat port USB yang disediakan penutupnya yang berbentuk sama dengan body utamanya dan juga mempunyai layar LCD yang berukuran 29,5 x 11 m.





BAB III
HASIL ANALISA

      Dari hasil-hasil data yang didapat dari berbagai macam sumber , media penyimpanan eksternal berkembang sangat pesat dan menjadi lebih sederhana. Dan cara kerja media penyimpanan relatif sama. Processor mengambil program dan data yang akan dioperasikan dari piranti penyimpanan dan menyalin ke memori untuk dieksekusi. Setelah selesai dioperasikan file disimpan kembali (save) ke media penyimpanan secondary storage. Media penyimpanan eksternal/secondary storage dapat menyimpan memory secara permanen atau data tidak akan hilang. Karena memory eksternal tidak akan kehilangan datanya ketika device-nya dalam kondisi tidak menyala. Sifat ini disebut dengan istilah non-volatile. Dan cara penyimpanan memori eksternal ini sangat dibutuhkan pada sistem komputer, sebab data-data yang seharusnya permanen dapat kita simpan dalam memory eksternal dan tidak akan hilang meskipun komputer dalam keadaan tidak menyala. Dan untuk menghemat pemakaian kapasitas hard disk drive pada komputer, para pengguna dapat memanfaatkan berbagai macam media penyimpanan eksternal untuk menyimpan berdasarkan jenisnya. Seperti CD untuk menyimpan film, musik, dan software. Memory card dan Flash Disk untuk data-data yang akan dipindahkan ke keomputer lain. Harddisk digunakan untuk menyimpan sistem aplikasi, data dan informasi pengguna. Karena perkembangan memory eksternal kini lebih sederhana dalam bentuk fisik dan penyimpanan lebih besar sehingga sangat membantu daam penyimpanan data, serta transport/pemindahan data lebih mudah.



BAB IV
KESIMPULAN

       Kesimpulan dari paper yang dibuat ini saya dapat mengetahui apa aja jenis-jenis secondary storage. Serta mengetahui perkembangan media penyimpanan eksternal atau secondary storage. Dan dengan secondary storage kita tidak perlu khawatir data akan hilang meskipun device dalam keadaan tidak menyala. Serta dapat menyimpan lebih banyak. Dan dengan secondary storage pun kita dapat dengan mudah melakukan transport/pemindahan data, seperti contohnya menggunakan flashdisk hanya tinggal memasukkan pada port usb dan mengcopy –paste data itu sudah dapat dilakukan dan selesai. Kemudian dari segi teknik pengaksesannya terdapat berbagai macam jenis yang sangat flexible dan juga sesuai dengan kebutuhan kita dalam penggunaan Komputer. Serta terdapat berbagai jenis bentuk yang sangat flexible menyesuaikan perangkat Komputer yaitu baik secara optikal ataupun magnetik.



BAB V
PENUTUP

      Demikianlah yang dapat saya sampaikan mengenai materi yang menjadi bahasan dalam paper ini, tentunya banyak kekurangan dan kelemahan kerena terbatasnya pengetahuan, kurangnya rujukan atau referensi yang saya peroleh. Mohon maaf apabila ada kesalahan ejaan dalam penulisan kata dan kalimat yang kurang jelas, dan sulit dimengerti. Dan saya banyak berharap kepada para pembaca memberikan kritik saran yang membangun kepada kami demi sempurnanya makalah ini. Sekian penutup dari saya dan saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya.
      


DAFTAR PUSTAKA

http://www.itgagal.com/2011/11/21/pengertian-dan-cara-kerja-flashdisk/

http://ihsannurdin94.blogspot.com/p/penyimpanan-exsternal.html

http://www.vedcmalang.com/pppptkboemlg/index.php/menuutama/teknologi-informasi/607-media-penyimpan

http://niiasaba.wordpress.com/tag/media/

BUKU PELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI SMK/PENERBIT : YUDHISTIRA